Ijazah ditahan gara gara kontrak kerja

Daftar Isi: (toc)

Setelah saya resign kerja sebagai karyawan pabrik , saya melamar kesana kemari tidak mendapat pekerjaan tanya sana sini semuanya zonk .

 
Sekitar enam bulan saya nganggur di perantauan akhirnya saya dapat informasi lowongan kerja di aplikasi berwarna biru daerah Tangerang , disana tertera lowongan kerja sebagai terapis di sebuah klinik n*c*k maaf saya samarkan ,akhirnya saya memutuskan melamar dengan syarat ijazah ditahan, kontrak dua tahun jika seandainya saya mengundurkan diri sebelum kontrak kerja harus menebus nya sebagai ganti kontrak kerja senilai 9 juta awal nya saya ragu tapi dengan tekad untuk menyambung hidup , apapun pekerjaan nya selagi halal saya jalankan.
 
 

 
Sebelum menerima kontrak kerja saya menghubungi orang tua tapi telepon saya tidak diangkat untuk menanyakan boleh apa tidak kerja sebagai terapis ,dengan rasa ragu saya tanda tangani kontrak kerja nya. Saya seakan di hipnotis bapak yang punya klinik tersebut apapun yang di katakan nya manggut-manggut aja ,tanpa memikirkan resiko kalau saya tidak betah kerja soal nya jam kerja nya lama tinggal di mess buka jam 09.00 pagi tutup jam 21.00 . 
 
Akhirnya saya di terima kerja tetapi harus trening dulu semingu untuk pelatihan tanpa di bayar cuma dapat uang makan 10 ribu setelah dua hari tinggal di mess trening saya di jadikan patung untuk percobaan terapi pijat teman saya badan saya terasa sakit di pijit yang belum mahir . 
 
Jiwa petualang saya beronta pengen jalan ga betah di kurung terus kerja nya tidak bebas, banyak makan waktu gaji sebulan 900 ribu , sedangkan kalo di pabrik gaji udah 3,5 juta .disitu saya mulai ragu dan mundur saya minta ijazah saya ke bapak T (inisial) suruh nebus 9 juta ,kerja juga belum di minta 9 juta dah di situ saya merasa sedih langsung minggat nunggu teman lama jemput nya saya di usir suruh cepat keluar takut karyawan nya pada kehasud .
 
Hampir mau empat tahun ijazah saya di Pendem ,entah mau di apakan sama bapak T dan ternyata semua mantan karyawan di klinik tersebut di tahan dan yang habis kontrak nya pun minta ijazah harus nebus 5 juta ,sampai teman saya juga gaji sejuta lagi tidak di bayar ,ada juga teman nya lagi bawa orang kaya yang berpangkat biar ijazah dapat diambil lagi-lagi si bapak T ini pintar buat orang berpangkat ini manggut-manggut doang dengan omongan nya dan akhirnya sama ijazah nya tidak dapat di ambil , didepan bapak si T semua takluk .
 
Harus bagaimana lagi mengambil ijazah SMA saya untuk kesana pun sudah tidak mau lagi berurusan dengan klinik tersebut .
 
Pengirim Cerita : Beth Rien Kadumula
Alamat : Dirahasiakan
 
 
 
 

Find Out
Related Post

Ikuti Gacerindo.com pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan Berita Terupdate tentang Dunia Pendidikan dan Hiburan). Klik tanda  (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.

Top Post Ad

Below Post Ad