Ini Dia Karakter Pengusaha Yang Akan Sukses Besar Meski Dengan Modal Nol

Daftar Isi: (toc)

Peluang Usaha Rumahan |
Usaha Rumahan | Ketika kita disuguhkan dengan dongeng - dongeng pengusaha sukses dunia menyerupai Steve Jobs , Bill Gates , Sang pemilik Facebook Mark Zukenberg atau pengusaha Indonesia sekelas Purdi E Tjandra , Bob Sadino maupun Menteri kita Ibu Susi , yang terbayang dipikiran kita yaitu tenaga kerja yang banyak , kekuasaan yang besar dan tentu , uang yang melimpah. Siapa yang tak ingin menyerupai mereka , bagi para pebisnis , mereka yaitu pola faktual tokoh - tokoh panutan yang pantas ditiru , namun , seberapa besar peluang kita menyerupai mereka? 

Keberhasilan Bukan Hanya Soal Modal

Jika hingga ketika ini anda masih berfikiran bahwa para pengusaha sukses yaitu mereka yang memiliki sumber dana besar , anda salah. Pada kenyataannya , banyak pelaku perjuangan yang bermetamorfosis menjadi pebisnis kelas internasional memulai usahanya dengan modal kecil. Sebutlah si Mark Pembuat Facebook , Siapa sangka , FB yang tadinya hanya merupakan alat komunikasi mahasiswa dan dikerjakan dengan modal kecil ternyata bisa bermetamorfosis menjadi situs media umum dan kini semakin menggurita menjadi pasar online termudah.

Bill Gates Pengusaha Sukses

Kesuksesan mereka tentu tidak diraih dengan mudah. Kuncinya yaitu keyakinan. Tak penting seberapa sering mereka gagal , yang terpenting yaitu bagaimana mereka bisa bangun dan memperbaiki kesalahan. Maka , jikalau anda ingin menjadi pengusaha yang besar maka pelajari beberapa huruf pengusaha besar yang bisa mengelola urusan ekonomi mereka dengan sangat baik hingga menjadi perusahan besar berskala nasional bahkan dunia.

Karakter Pengusaha Besar

1. Penuh Keyakinan

Jika dulu Thomas Alfa Edison tidak memiliki keyakinan bahwa perjuangan yang ia lakukan akan berhasil. Mungkin , kita belum menikmati adanya lampu pijar yang hingga kini sangat terasa manfaatnya. Kendati telah gagal berkali - kali , Edison tetap yakin bahwa kegagalan yang ia rasakan merupakan satu langkah lebih bersahabat dengan keberhasilan. Lihat pula bagaimana Harland Sanders yang berhasil menimbulkan resep ayam gorengnya menjadi perusahaan Kentucky Fried Chicken. Ia pun pernah mencicipi kegagalan berkali - kali alasannya yaitu banyak yang menolak konsep ayam bakarnya.

Ada banyak kasus dan dongeng bagaimana pengusaha gagal , gagal dan gagal namun kemudian bangun alasannya yaitu mereka yakin bahwa pasti Yang Mahakuasa akan membukakan jalan untuk keberhasilan mereka. Keyakinan inilah yang kemudian membuat jiwa dan raga bersatu untuk terus berusaha mencapai keinginan mereka. Ketika anda yakin , maka besar kemungkinan anda akan lebih fokus pada satu jalan , sehingga anda bisa lebih konesentrasi dalam menjalani setiap tahapan urusan ekonomi anda. Namun , ketika anda terus ragu , maka anda akan terus terkuras pikirannya alasannya yaitu memikirkan kemungkinan - kemungkinan gagal. So , Milikilah huruf percaya diri.

2. Fokus
Ada sebuah kasus , Andi yaitu seorang cowok yang ingin mencar ilmu mengenai desain pemrograman web. Ia kemudian mencar ilmu fokus pada satu ilmu tersebut. Sementara si Aldo yang sama - sama juga bergotong-royong ingin tahu soal desain pemrograman , ia ternyata tertarik dengan ilmu lain menyerupai sastra , ekonomi dan lainnya. Lalu , jikalau anda ditanya , siapa yang akan lebih jago di bidang pemrograman? Siapa yang akan sukses di bidang pemrograman? dan siapa yang lebih kredibel di bidang pemrograman? Saya dan anda akan sepakat bahwa Andi memiliki kemungkinan untuk menjadi balasan atas pertanyaan tersebut.

Sama halnya dengan urusan ekonomi , ketika kita mencoba membangun sebuah urusan ekonomi , maka berusahalah untuk fokus pada satu bidang bisnis. Bob Sadino , ia dari awal kebangkitannya berfokus pada perjuangan ternak ayamnya hingga kemudian ia berhasil membangun supermarket. Larry Pages , ia sukses dengan perusahaan internet raksasa berjulukan Google , dan ia juga fokus mengerjakan bisnisnya tersebut. 

Ketika anda bisa fokus pada satu jenis bidang perjuangan , maka tenaga , energi dan waktu dapat anda optimalkan membangun urusan ekonomi jangka panjang. Berbeda dengan seorang yang tidak fokus dengan menjalankan banyak sekali jenis urusan ekonomi yang kesemuanya tidak dalam pondasi besar lengan berkuasa , maka yang terjadi yaitu anda terlalu dipusingkan dengan sumber dana yang terbatas , waktu yang harus anda bagi serta tenaga yang harus anda kelola untuk mengurus semua bisnis. Ketika anda memiliki modal 1 juta untuk satu jenis urusan ekonomi maka anda bisa menyebarkan urusan ekonomi anda dengan lebih marketable. Berbeda dengan ketika anda memiliki modal satu juta untuk lima urusan ekonomi , maka dana tersebut akan dibagi untuk kelima urusan ekonomi tersebut. 

Efisiensi waktu , tenaga dan modal akan didapatkan jikalau anda bisa fokus. Anda boleh - boleh saja membangun lebih dari satu jenis urusan ekonomi dengan melaksanakan ekpansi perjuangan pada jenis perjuangan lain. Namun , alangkah baiknya anda mengokohkan satu perjuangan biar menjadi urusan ekonomi yang memiliki brand dan pelanggan yang loyal. Ketika satu urusan ekonomi telah berdiri besar lengan berkuasa , anda boleh melirik jenis urusan ekonomi lainnya.

3. Memiliki Visi Jangka Panjang
Perlu anda sadari bahwa urusan ekonomi bukan hanya soal uang. Ada banyak value dan makna didalamnya. Begitulah yang kemudian dirasakan oleh para pengusaha macam Bill gates , Mark , atau Steve Jobs. Jika visi perjuangan anda hanya " Cukup Untuk Makan Esok hari" maka perjuangan anda akan berkembang sesuai dengan visi anda. Namun , ketika anda memiliki visi besar menyerupai " Menjadi Usaha Terbesar di kota X biar lebih bermanfaat untuk sesama" maka besar kemungkinan anda akan memiliki urusan ekonomi yang tangguh.

4. Kemauan untuk terus mencar ilmu dan peka terhadap perubahan
Dunia selalu berubah , begitupun animo masyarakat. Jika anda yaitu seorang pemain adsense , anda pasti paham bagaimana sulitnya bermain sebagai publisher alasannya yaitu harus selalu siap dengan update Algo Google. Jika anda yaitu seorang penjual produk fashion , anda tentu harus peka dengan perubahan animo masyarakat. Dulu jenis pakaian yang digemari yaitu kemeja , kini animo tersebut diganti dengan pakaian sederhana ala korea. Perubahan ini juga merambah ke dunia teknologi , penggunaan medsos atau internet rupanya meningkat tajam dengan targeting pasar yang sangat luas. Di sini anda dituntut untuk dapat memanfaatkan media yang ada untuk pengembangan urusan ekonomi anda.

Lihat saja pola faktual pembelian WhatsApp yang snilai triliunan itu , Facebook membelinya dengan harapan akan menerima data pelanggan whatsapp. Gebrakan yang luar biasa saya kira , alasannya yaitu mereka dapat dengan jeli membeli sebuah aset informasi. 
Find Out
Related Post

Ikuti Gacerindo.com pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan Berita Terupdate tentang Dunia Pendidikan dan Hiburan). Klik tanda  (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.

Top Post Ad

Below Post Ad