Daftar Isi: (toc)
- Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) merasa kecewa dengan sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memilih untuk “kabur” ke Kalimantan saat mahasiswa ingin menyampaikan aspirasi.
Dalam tujuh tahun kepemimpinan Presiden Jokowi atau dua tahun kepemimpinan Jokowi-Maruf, banyak yang janji-janjinya yang belum direalisasikan. Mahasiswa menilai Jokowi gagal memimpin Indonesia.
“Kami aliansi BEM-SI ingin menyampaikan aspirasi kami ke Pak Jokowi. Kami membawa sejumlah tuntutan. Beliau yang ada di Istana tapi malah ke Kalimantan?” sesal Koordinator Aksi BEM-SI Alvian dalam orasinya, di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis siang (21/10).
Presiden Joko Widodo hari ini justru tidak berada di Jakarta. Presiden terbang ke Provinsi Klimantan Selatan untuk meninjau vaksinasi dan beberapa agenda lain.
“Saya bertolak menuju Provinsi Kalimantan Selatan pagi ini untuk kunjungan kerja ke Kabupaten Tanah Bumbu dan Kota Banjarmasin. Di Tanah Bumbu, saya akan meresmikan pabrik biodiesel, dan di Banjarmasin meninjau vaksinasi dan meresmikan Jembatan Sei Alalak,” demikian keterangan presiden dikutip dari akun Twiternya.
Hingga berita ini diturunkan, mahasiswa masih berorasi di depan Patung Kuda, Jakarta. Dalam orasinya, mahasiswa kecewa dengan kinerja Jokowi-Maruf di dua tahun kepemimpinannya.
“Jokowi?” teriak orator lain dalam orasinya.
“Pengkhianat,” kawan massa aksi.
Sementara, aparat kepolisian masih berjaga-jaga mengamankan jalannya aksi unjuk rasa mahasiswa.
Terpantau dua mobil barikade yang terparkir di jalan raya Medan Merdeka Selatan, Jakarta, persis di dekat Gedung Kemenko Polhukam.[RMOL]
Ikuti Gacerindo.com pada Aplikasi GOOGLE NEWS : FOLLOW (Dapatkan Berita Terupdate tentang Dunia Pendidikan dan Hiburan). Klik tanda ☆ (bintang) pada aplikasi GOOGLE NEWS.